DPRD DKI: Anggaran Ditambah Agar Satpol PP Lebih Profesional

Jakarta - Besarnya anggaran Satpol PP DKI di tahun 2011 mendapat kritikan dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta. Menurut LBH, hal tersebut bukti bila Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo tidak pro rakyat, karena memberi anggaran yang cukup besar untuk Satpol PP.

Namun keterangan berbeda justru disampaikan oleh Wakil Ketua DPRD DKI, Triwisaksana. Menurutnya anggaran tersebut diperuntukan untuk revitalisasi jajaran penegak Perda itu.

"Memang ada kenaikan, tapi saya lupa besaran. Kita DPRD memang menyetujui penambahan anggaran, itu diperuntukan untuk revitalisasi Satpol PP, agar pelayanannya kepada masyarakat jadi lebih baik," ujar Triwisaksana saat dihubungi detikcom, Minggu (27/2/2011).

Selain gaji, anggaran Satpol PP akan digunakan untuk pembekalan dan pelatihan anggota Pol PP agar lebih mengedepankan pendekatan persuasif dalam menjalankan tugasnya. Hal tersebut merupakan salah satu pembenahan internal seperti yang diinginkan dewan.

"Selain itu memang ada anggaran untuk membeli saran dan prasarana kelengkapan Satpol PP, karena kejadian di Koja tahun lalu banyak perlengkapan operasional yang dibakar massa," terang politisi PKS ini.

Menurut pria yang akrab dipanggil bang Sani ini, usulan kenaikan anggran untuk Satpol PP datang dari eksekutif. namun usulan tersebut kemudian disetujui oleh para politisi Kebon Sirih.

"Itu sudah dibahas di Badan Anggaran Dewan, dan kita memang sudah setujui karena tujuannya baik. Agar Satpol PP lebih profesional dalam bekerja," imbuhnya.

Sebelumnya, LBH Jakarta mengkritik kebijakan Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo yang memberikan anggaran yang sangat besar untuk Satpol PP. Dalam APBD tahun 2011. Anggaran untuk Satpol PP lebih besar dibandingkan dengan anggaran untuk usaha kecil dan menengah di DKI Jakarta.

"Kalau kami melihat dari anggarannya, itu tidak pro rakyat. Pihak gubernur sendiri tidak ada upaya atau usaha untuk mensejahterakan rakyat kecil" ujar pengacara publik dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta, Maruli.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Tukang Cat dan Duco di Jalan Kramat Kwitang Akan Ditata

SENEN (Pos Kota) – Keberadaan tukang cat dan duco yang biasa mangkal di Jl Kramat Raya di wilayah Kelurahan Kramat dan Kwitang, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat (Jakpus) akan ditata. Mereka tidak boleh mengerjakan pekerjaannya di trotoar dan bahu jalan tapi diarahkan di lokasi yang akan disiapkan.

Camat Senen, M. Anwar mengatakan selama ini keberadaan para tukang cat dan duco di Jl Kramat Raya yang berada di trotoar dan bahu jalan dikeluhkan warga, apalagi para pengguna jalan. Karena mengganggu ketertiban umum dan menimbulkan lingkungan jadi kotor dan kumuh.

“Kami akan menata mereka, agar lebih tertib sehingga masyarakat menjadi nyaman saat melintas di kawasan tersebut,” jelas Anwar didampingi Wakil Camat, Heri Purnama. Tukang cat dan duco di kawasan tersebut berjumlah sekitar 300 orang.

Rencananya, mereka masih tetap diperbolehkan untuk mencari pelanggan di kawasan tersebut. Tapi, tidak boleh menggunakan plang atau papan nama yang ditempatkan di trotoar atau bahu jalan. “Justru nantinya akan dipasang spanduk yang bertuliskan ‘kawasan cat duco wilayah Kecamatan Senen” di JPO BNI 46 Raden Saleh dan di JPO Kramat 4,” katanya.

Kawasan untuk usaha cat duco juga dibatasi, mulai perempatan Jl Raden Saleh hingga Simpang Lima Senen, diluar itu tidak diperbolehkan. Bagi para tukang cat duco apabila telah mendapatkan konsumen untuk pengerjaannya diarahkan di gedung CTC Kelurahan Kwitang dan gedung ex PPD di Kelurahan Kramat. “Selain itu, bisa di lokasi lain yang memungkinkan dan harus koordinasi dengan ketua RW, tapi tidak boleh di jalanan,” kata Anwar.

Apabila masih ada yang mengerjakan di pinggir jalan, akan ditindak tegas. Di mana pemilik mobil akan ditilang atau mobil di gembok. “Para tukang cat duco akan diundang untuk sosialisasi program penataan ini, sehingga diharapkan mereka patuh, sehingga kawasan jadi tertib dan bersih,” ucapnya.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Jalan Kwitang Kini Sudah Bebas Pedagang Buku




Jalan Kwitang Kini Sudah Bebas Pedagang Buku

Kecamatan : Senen
Kelurahan : Kwitang
Kegiatan : Penataan K-5

Berlokasi di kawasan Segi Tiga Emas Senen, keberadaan PKL Buku Bekas di Jalan Kwitang, sudah lama membuat gerah Pemerintah Kota Jakarta Pusat. Pasalnya, PKL tidak saja menguasai trotoar yang menjadi milik pejalan kaki. Tapi sudah berani menggelar buku-buku dagangan mereka ke tengah jalan.

Muara Jalan Kwitang tersumpal. Akibatnya berantai, kemacetan tidak saja terjadi di Kwitang. Melainkan sampai jauh ke Jalan Kramat Raya dan bahkan Salemba. Keadaan itu tidak bisa dibiarkan terus. Kepentingan publik jadi terganggu, kata Sylviana Murni, Walikota Jakarta Pusat.

Kepada Hidayatullah, Camat Senen dan Muchlis, Lurah Kwitang, Sylvi kemudian meminta kedua pejabat itu berkoordinasi dengan Kasudin Tramtib Jakarta Pusat untuk melakukan penertiban. Instruksi Sylvi, seperti yang kemudian diungkapkan Hidayatullah kepada Pelita, sangat jelas, penertiban harus tuntas.

Apa artinya?. Maksudnya, setelah dilakukan penertiban, PKL buku tidak boleh lagi kembali berjualan di tempat itu, kata Hidayat.

Selama belasan tahun ini, PKL buku Kwitang sudah berulangkali ditertibkan. Tapi setiap kali selesai penertiban, setiap kali pula PKL kembali. Sylvi bisa memahami hal itu karena bursa buku bekas Kwitang sudah terlanjur kondang. Banyak pelajar dan mahasiswa merasa terbantu karena mudah mencari buku di situ. Namun Sylvi jadi gusar karena selain aktivitas PKL itu sudah sangat mengganggu kelancaran lalu lintas, juga dia menemukan fakta, banyak buku baru yang dijual di situ. Sumbernya dari toko-toko buku. Bahkan ada yang didrop langsung dari percetakan.

Fakta itu membuktikan bahwa PKL buku di Kwitang bukan PKL biasa. Paling tidak, lokasi itu sudah dimanfaatkan oleh oknum-oknum pedagang yang secara finansial sebenarnya mampu membeli atau menyewa toko. Sylvi pun menjatuhkan vonis : gusur!

Itulah yang dilakukan Hidayat dan Muhlis. Dengan dukungan penuh dari walikota yang menurunkan lebih dari 300 petugas Tramtib, seratusan PKL Buku Kwitang diminta angkat kaki. Sebelum tindakan penataan, dengan arahan dari camat, kami sudah melakukan sosialisasi sesuai dengan prosedur yang berlaku, kata Muhlis.

Dari catatan Muhlis, ada 130 lapak PKL buku yang menggelar dagangan di Jalan Kwitang itu. Dari jumlah tersebut, 80 diantaranya memilih pindah ke lantai IV Proyek Senen dan 50 lainnya ke JaCC Kebon Melati, Tanah Abang.

Ini sesuai dengan arahan walikota yang menginginkan PKL buku itu ditempatkan di Pusat Perdagangan. Pilihan lokasi tersebut tidak lain adalah untuk membantu para PKL berada di lokasi yang mudah didatangi konsumen. Sekarang Jalan Kwitang sudah bebas PKL buku, kata Hidayat, sang camat.

Keterangan Hidayat terkesan terlambat. Bukankah tindakan penertiban sudah terjadi sejak September lalu?. Benar. Kalau penegasannya baru sekarang saya kemukakan, karena penertiban di Kwitang sudah bisa saya katakan tuntas. Tidak ada lagi PKL yang kembali. Petugas juga telah kami tarik, meski lokasi eks PKL itu terus kami pantau, katanya.

Selama ini, PKL memang selalu kembali. Agar tidak kembali, Pemerintah Kota Jakarta Pusat memantek puluhan petugas tramtib paska penertiban di lokasi yang telah dibebaskan.. Tidak dalam hitungan hari atau minggu. Tapi berbulan-bulan. Warga Kwitang juga memberikan dukungan, antaralain, dengan memasang spanduk yang berisi pernyataan terimakasih kepada walikota yang telah membebaskan Jalan Kwitang dari aktivitas PKL.

Karena terus menerus diawasi tramtib, beberapa pedagang yang awalnya main kucing-kucingan dengan petugas, akhirnya merasa rugi sendiri tidak bisa berjualan. Satu per satu dari mereka akhirnya bersedia menempati Lantai IV Proyek Senen dan JaCC Kebon Melati.

Dibanding di Kwitang, di sini (Senen) masih sepi. Tapi mudahan keadaan ini (sepi pembeli) tidak berlangsung lama, kata Syafri, eks PKL Kwitang yang pindah ke Proyek Senen.

Kepada Pelita, Syafri menegaskan bahwa dia dan sejumlah temannya sudah bisa menerima kebijakan walikota yang merelokasi mereka ke Senen. Hanya saja, Syafri meminta kebijakan penataan tidak hanya dialamatkan pada para PKL Buku Kwitang. Tapi juga pada para PKL Buku di Terminal Senen. Syafri menilai, keberadaan PKL Buku di Terminal menjadi salah satu sebab pembeli enggan naik ke lantai IV. Tolong hal ini disampaikan juga ke walikota, kata Syafri yang diikuti anggukan kepala oleh teman-temannya.

Selain mempermasalahkan PKL Buku di Terminal, para PKL di lantai IV itu juga meminta Pemerintah Kota Jakarta Pusat mempromosikan keberadaan mereka di lantai IV. Misalnya membantu memasang spanduk yang lebih banyak yang isinya mewartakan perdagangan buku di Kwitang pindah ke lantai IV Pusat Perdagangan Senen.

Sylviana Murni, Walikota Jakarta Pusat, merespon secara positif harapan Syafri cs. Menurut Sylvi, penataan di Senen tidak hanya berhenti pada penataan PKL Buku di Kwitang atau PKL makanan dan minuman di Jalan Diponegoro dan Salemba. Tapi akan dilakukan menyeluruh.
Tentang PKL Buku di Terminal, itu nanti akan kita koordinasikan dengan pihak pengelola terminal. Itu sudah saya agendakan. Kajian akan dilakukan secara menyeluruh dan tentu tidak hanya PKL Buku, kata Sylvi.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Gubernur Berkantor di Kelurahan Kwitang Jakarta Pusat


Rata Penuh

JAKARTA, BPADJAKARTA.net - Gubernur DKI Jakarta Dr. Fauzi Bowo didampingi Asisten Pemerintahan Sekda Provinsi DKI Jakarta Dr. Silviana Murni dan Camat Senen Hidayatullah berkantor di Kelurahan Kwitang. Dalam sambutannya Gubernur mengatakan sebagai ujung tombak pemerintahan, pejabat Lurah dan Camat diminta untuk tanggap terhadap persoalan yang dihadapi masyarakat di lingkungannya. Itulah fungsi adanya pimpinan di tingkat kelurahan dan setiap ada permasalahan yang masih dapat ditangani segera diselesaikan dengan cepat. Selain menyelesaikan permasalahan, para Lurah dan Camat juga bertugas mensosialisasikan setiap program Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kepada warganya. Untuk hal inilah peranan Rukun Tetangga dan Rukun Warga (RT/RW) perlu dimaksimalkan, khususnya program layanan publik KTP Keliling, Program Keluarga Berencana dan kepengurusan Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Dalam kesempatan yang sama Gubernur sempat berdialog dengan warga yang sedang menunggu giliran untuk pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Kepada warga tersebut Gubernur menekankan arti pentingnya warga DKI Jakarta untuk memperbarui KTP. Perbedaan Kartu tanda Penduduk (KTP) lama dengan yang diperbarui tahun 2011 adalah di dalam KTP baru tersebut tersedia Chip dan data sidik jari pemilik KTP kalau yang KTP lama tidak ada. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah membebaskan biaya pembuatan KTP, namun pada prakteknya ada sebagian oknum yang tidak bertanggung jawab yang memungut biaya dalam pembuatan KTP. Hal itulah ditemukan Gubernur saat berkantor di Kelurahan Kwitang, atas aduan warga yang bernama Wiwiek mengaku harus membayar Rp 30.000,- Gubernur menjawab jika laporan Wiwiek itu benar, maka oknum staf Kelurahan Kwitang akan dikenakan sanksi. (Kwitang, Kamis 06/01/2011, Teks/Foto: Hadi Mulyono)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Tragedi Tugu Tani







JAKARTA - Pemberitaan kecelakaan mobil Daihatsu Xenia yang dikemudikan Apriani Susanti (29) kala menabrak sejumlah pejalan kaki di kisaran Tugu Tani, Menteng, Jakpus, Minggu (23/1/2012) dan mengakibatkan 9 orang meninggal dunia, mendapat sorotan dan perhatian secara luas dari masyarakat.

Usaha konfirmasi Tribunnews.com ke keluarga tersangka pada Minggu malam mendapatkan penjelasan dari Nurdin, sepupu Apriani. Wanita yang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam musibah maut itu disebutkan mahir dalam mengemudi. Nurdin menyebut, sejatinya Apriani memiliki SIM hanya saja izin mengemudi roda empat yang bersangkutan hilang dan kini dalam proses pengurusan.

Nurdin juga menyebut malam sebelum peristiwa maut itu, Apriani memang menginap di Hotel Borobudur. Pun, ia menyebut keperluan Apriani untuk membantu dan menjadi panitia pesta pernikahan kawan.

"Bukan pesta hura-hura ya," katanya.

Paginya Ani berniat untuk pulang ke rumah mengganti pakaian.

"Dia sudah tidak ingin memakai mobil untuk pulang, tapi temannya mendesak dan meminjamkan Ani membawa mobil, sekalian mengantarkan teman-teman yang lain," katanya.

Namun, pemberitaan Tribunnews.com akan hal ini mendapat respon dari Tribunners (pembaca Tribunnews.com) atas nama akun Facebook Ade Rahardian. Respon berupa foto yang menunjukkan seorang wanita yang diduga mirip Apriani tengah berada dalam suasana santai.

Dalam foto diberi penjelasan berupa lingkaran pada wanita yang diduga sebagai Apriani. Foto juga diberi penjelasan berupa tulisan yang bertuliskan, 'pelaku abis pesta miras di upload 23 jam yang lalu'.

Selain foto tersebut, foto lain yang ada menunjukkan wanita yang diduga sebagai wanita yang sama pada foto pertama, namun kali ini berada di belakang kemudi Daihatsu Xenia di TKP kecelakaan maut. Diduga, foto-foto ini juga telah beredar luas di warga lewat media BlackBerry Messanger serta jejaring sosial lainnya.

Tribunners juga mengirim link untuk foto-foto tersebut di laman:

http://img11.imageshack.us/img11/3160/66503868.jpg

https://lh5.googleusercontent.com/-HU1cCcs2QnA/Txv25cxAQMI/AAAAAAAABxs/d7TFs3RVYBI/s450/tersangka penabrak2.jpg



Tribunnews.com pun membuka laman tersebut dan mendapatkan foto-foto di atas. Belakangan link dari laman tersebut diblok.

Adapun Apriani dan tiga orang di dalam Xenia tersebut telah menjalani pemeriksaan urin kemarin siang. Belakangan keempat orang itu kembali menjalani pemeriksaan lanjutan termasuk di dalamnya cek darah. Hasilnya akan diumumkan hari ini pukul 08.00 WIB di Unit Laka Lantas Polda Metro Jaya Pancoran.

Untuk sementara, pihak kepolisian menduga kecelakaan maut diduga karena kelalaian pengemudi Xenia. Tersangka diduga mengantuk saat mengemudikan kendaraan dalam kecepatan tinggi.

Belum ada keterangan dari keluarga dan kerabat tersangka terkait beredarnya foto-foto tersebut. (tim)

[sumber]
http://www.tribunnews.com/2012/01/23/foto-diduga-apriani-dikabarkan-pesta-miras-beredar
http://www.islamedia.web.id/2012/01/korban-kecelakaan-maut-tugu-tani.html
http://www.detiknews.com/read/2012/01/23/120054/1822446/10/beri-simpati-warga-letakkan-karangan-bunga-di-lokasi-tabrakan-xenia?nd992203605
http://pk-sejahtera.org/content/pks-tindak-tegas-pengemudi-kecelakaan-maut
http://news.okezone.com/read/2012/01/23/338/561782/bunga-duka-cita-di-halte-kecelakaan-maut

http://berita.liputan6.com/read/373677/tugu-tani-jadi-tontonan

http://www.detiknews.com/read/2012/01/23/120054/1822446/10/beri-simpati-warga-letakkan-karangan-bunga-di-lokasi-tabrakan-xenia

http://news.okezone.com/read/2012/01/23/338/561861/pks-jakarta-memang-belum-aman

http://www.tribunnews.com/2012/01/23/lokasi-tabrakan-maut-ramai-dikunjungi-warga

http://megapolitan.kompas.com/read/2012/01/23/18200111/Besok.Dilarang.Tonton.Lokasi.Tabrakan.Xenia

http://www.tempo.co/read/news/2012/01/23/064379011/Korban-Xenia-Maut-Dapat-Santunan-Rp-25-Juta

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Al-Kwitang II


ada bang madit di ICI :-D











Uje ketika mengisi acara maulid di MD.Citra Syuhada Asri Maret 2011







habib riziq juga pernah ke kwitang loch..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Makam Mbah Kwitang

– Siapakah Mbah Kwitang? Sosok dengan nama lengkap Habib Abdurrahman bin Abdullah Al Habsyi ini menjadi perhatian akhir-akhir ini lantaran makam persemayanan terakhirnya di Jl Inspeksi Kali Ciliwun yang awalnya akan dipindahkan tiba-tiba menjadi pusat perhatian masyarakat gara-gara menyemburkan air bersih.

Kejadian unik di Makam Mbah Kwitang

Foto Makam Mbah Kwitang

Foto Makam Mbah Kwitang (detikcom)

Kejadiannya berawal saat makam Mbah Kwitang hendak dibongkar, seketika itu keluar air yang menyembur dari dalam kuburan. Ini membuat banyak masyarakat yang ingin melihat dan berbondong-bondong datang untuk berebut air yang menyembur dari makam Mbah Kwitang.

Makam Mbah Kwitang sendiri selama ini dianggap keramat oleh masyarakat sekitar areal pemakaman. Karena dianggap keramat, maka air bersih yang keluar dari dalam makam dipercaya mampu untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit.

Dalam penuturan salah satu ahli waris makam Mbah Kwitang yang bernama Habib Muhammad Amin bin Sholeh kepada Poskota, kucuran air semakin deras yang terjadi pada Senin (28/6). Hari demi hari volume air yang menyembur semakin deras. Lantaran dikhawatirkan akan menggenangi makam, maka air itu disedot keluar dengan menggunakan pompa.

Menurut Muhammad yang mengaku keturunan keenam dari Habib Ali Kwitang alias Mbah Ali Kwitang, air yang keluar dari makam Mbah Kwitang hanya merupakan fenomena alam.

“Saya tidak mau membenarkan atau menyalahkan animo masyarakat ini. Karena akan berdampak pada sikap syirik”

Jelas Muhammad, Habib Abdurrahman bin Abdullah Al Habsyi yang wafat pada 1881 ini merupakan ayah Habib Ali Kwitang, yang dipercaya sebagian masyarakat sebagai tokoh penyebar ajaran Islam di tanah Betawi.

Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat langsung menyatakan bahwa air yang keluar dari makam dinilai najis, lantaran air tanah makam terdapat banyak kotoran yang mungkin saja berasal dari jenazah.

“Kebersihan air itu harus segera diteliti,” kata Ketua Komisi Fatwa MUI Pusat, Mohammad Anwar Ibrahim.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Al-Kwitang


Silahkan yang mau hadir di pengajian habib ali bin abdurrahman di kwitang, senen, jakarta pusat. setiap hari ahad jam 9.00-11.00wib Islamic Center Indonesia (ICI)




dan yang mau latihan beladiri silat juga bisa menghubungi H.Zakaria (tokoh pendekar kwitang/ Silat Indonesia)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

PKS: Pembangunan Infrastruktur di DKI Telah Maksimal


Upaya Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo dalam mengatasi kemacetan dengan membenahi infrastruktur di ibu kota dinilai Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah maksimal. Kehadiran bus Transjakarta yang kini telah memiliki 10 koridor dan pembangunan proyek mass rapid transit (MRT) merupakan bentuk keseriusan Fauzi Bowo di empat tahun kepemimpinannya dalam menata persoalan transportasi di ibu kota menjadi lebih modern dan terintegrasi.

Ketua DPW PKS DKI Jakarta, Selamat Nurdin, menilai penanganan insfrastruktur di ibu kota cukup baik. Bahkan, saat ini proyek MRT dijadwalkan bisa beroperasi pada 2016 mendatang, telah masuk dalam tahap pra kualifikasi.

“Perbaikan transportasi untuk mengurai kemacetan juga sudah dapat dilihat hasilnya. Di antaranya dengan telah beroperasinya 10 koridor bus Transjakarta. Termasuk feeder busway yang baru diresmikan kemarin,” katanya, Senin (3/10).

Selamat menilai, langkah pembatasan angkutan berat di ruas tol dalam kota, juga merupakan salah satu terobosan baik yang dilakukan Pemprov DKI. Sehingga kemacetan di tol dalam kota bisa terurai serta menambah kecepatan rata-rata kendaraan.

Selain itu, rencana pembangunan bendungan raksasa di Teluk Jakarta yang digagas Fauzi Bowo, juga mendapat perhatian. Mengingat dengan adanya bendungan raksasa tersebut diharapkan dapat menyelamatkan Jakarta dari ancaman banjir besar dan abrasi dari kawasan Pesisir Jakarta. Selain itu, difungsikannya Kanal Banjir Timur (KBT) pada akhir 2009 lalu, terbukti dapat mengurangi titik banjir di ibu kota. Dari semula 78 titik menjadi 62 titik rawan banjir.

"DKI juga telah memiliki RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah) hingga 2030 mendatang. Sehingga Pemprov sudah memiliki rencana yang jelas untuk ibu kota ke depan," jelasnya.

Terkait masih ada pelayanan yang belum maksimal, ia menilai tidak sepenuhnya kesalahan dibebankan kepada Pemprov DKI atas sesuatu yang belum berhasil dilakukan. Karena di beberapa peraturan ada campur tangan dari pemerintah pusat. "Seperti masalah transportasi ada wewenang dari pemerintah pusat untuk memberikan kebijakan. Tapi semuanya sudah bagus dan menuju perbaikan," jelasnya.

Ia menyarankan agar Pemprov DKI Jakarta menjalankan koordinasi yang baik dengan pemerintah pusat. Selain itu, pembagian tugas dengan wilayah penunjang di sekitar Jakarta juga perlu mendapat perhatian

http://www.beritajakarta.com/2008/id/berita_detail.asp?nNewsId=46550

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

PKS Nilai Positif Revisi Perda Perpasaran


Revisi Perda No 2 tahun 2002 tentang Perpasaran Swasta yang kini di tangan pihak legislatif, dinilai Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) DPRD DKI sebagai suatu hal yang positif. Sebab, secara substansial dalam revisi itu juga diatur tentang pembangunan dan pendirian pasar modern yang harus mengacu pada Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR).

"Pembahasan revisi perda ini diharapkan menjadi momentum untuk menata kembali keberadaan pusat perbelanjaan dan minimarket, serta kebangkitan pasar dan pedagang tradisional," jelas Nurjanah Hulwani, anggota FPKS DPRD DKI, Senin (6/6).



Nurjanah menambahkan, pengaturan perlu dilakukan untuk mengurangi dampak negatif dari keberadaan pusat perbelanjaan yang selama ini terjadi.
 Menurutnya, pengembangan pasar tradisional ke depan juga perlu diikuti dengan pembinaan bagi pedagang pasar tradisional. Khususnya dalam bidang kualitas barang dan pelayanan kepada konsumen sehingga bisa lebih bersaing dengan pasar modern.

"Pemprov DKI harus berupaya menciptakan dan memberikan intensif bagi terbentuknya brand image pasar yang khas," tandasnya.

Terkait penghapusan pasal 10 tentang luas dan jarak tempat penyelenggaraan usaha, anggota Faksi Partai Amanat Nasional (FPAN), Wanda Hamidah, mengatakan pasal yang dihapus justru membahas secara rinci mengenai zonasi pasar swasta. Menurutnya, zonasi masih sangat diperlukan untuk melindungi keberadaan pasar tradisional.

"Karena tanpa ada regulasi yang mengatur masalah zonasi pasar swasta akan membuat pasar tradisional semakin terpuruk," katanya.

Pasal yang juga dihapus dalam revisi perda ini yakni pasal 12 yang menyoroti masalah kewajiban pasar swasta, di antaranya kemitraan dengan usaha kecil dan koperasi, pelarangan judi, serta pencantuman label halal bagi barang-barang yang diperdagangkan. Namun hal-hal tersebut tidak lagi dibicarakan pada ajuan revisi Perda No 2 tahun 2002.



Menurut Wanda yang tidak kalah penting juga dihapusnya pasal 13 dan pasal 14 yang membicarakan masalah kewajiban pasar swasta untuk menyediakan ruang usaha bagi pedagang kecil atau pedagang kaki lima seluas 10 persen hingga 20 persen dari luas bangunan dan tidak dapat diganti dalam bentuk lain. "Kami berpendapat usaha pendamping seperti ini sangat membantu dan penting bagi rakyat kecil dalam mendorong kemajuan usahanya," imbuhnya.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Politisi Demokrat puji menteri dari PKS

Wakil Sekjen Partai Demokrat, Ramadhan Pohan memberikan pujian ke Menkominfo Tifatul Sembiring karena telah menjalankan fungsinya sebagai pembantu presiden yang baik.


"Ia tetap kader yang baik dari partainya. ‎Dari sisi politis dan strategis, ia sadar dirinya pembantu Presiden," ungkap Ramadhan kepada wartawan, Rabu (4/1).


Menurut Ramadhan, ada beberapa menteri dari kalangan partai tertentu yang terlihat tidak menjalankan fungsinya membantu presiden secara penuh. "Menteri yang seharusnya membela pemerintah justru diam saja," ujarnya.


Kata Ramadhan, terdapat juga menteri yang dari partai itu lebih politis ke parpol di saat dibutuhkan Presiden SBY. "Terlihat tidak total sebagai pembantu presiden," jelas Ramadhan.


Ramadhan juga mengatakan, ada juga menteri yang tidak punya inisiatif karena harus diarahkan dari atas. "Menteri ini bingung sendiri, harus ada yang mengarahkan dari atas," paparnya.


Sebagaimana berita sebelumnya, Sekretaris Kabinet Dipo Alam mengatakan, menteri yang tidak membela pemerintah akan direkomendasikan untuk dicopot

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Ini Dia Jadwal dan Tahapan Pemilukada DKI 2012

Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta telah memutuskan jadwal dan tahapan resmi penyelenggaraan untuk Pemilukada DKI 2012. Keputusan tersebut telah dituangkan dalam Surat Keputusan KPU Provinsi DKI Jakarta Nomor 01/Kpts/KPU-Prov-010/2011 tentang Hari dan Tanggal Pemungutan Suara Pemilihan Umum Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Tahun 2012.

Menurut Ketua KPU Provinsi DKI Jakarta, Juri Ardiantoro, tidak ada perubahan jadwal pemungutan suara dari hasil rapat di awal.

"Pemungutan suara pada Rabu, 11 Juli 2012. Jadwal ini dianggap paling tepat," kata Juri kepada detikcom, Rabu (14/12/2011).

Untuk proses pendaftaran pasangan calon gubernur dan wakil gubernur baik dari parpol maupun independen dilakukan mulai tanggal 13-19 Maret 2012. Hanya saja, untuk calon gubernur yang berasal dari perseorangan atau independen harus sudah menyerahkan dokumen dukungan berupa KTP warga DKI pada tanggal 8 sampai 12 Februari 2012.

"Sekurang-kurangnya menyerahkan 407.340 dukungan atau 4 persen dari penduduk Jakarta 10.183.498 jiwa," katanya.

Lebih jauh ia menjelaskan, untuk calon gubernur dan wakil gubernur yang diusung oleh parpol atau gabungan parpol ada dua mekanisme yang bisa dipilih saat akan mengajukan calonnya.
Partai politik (parpol) atau gabungan parpol harus memiliki suara sah paling rendah 15 persen atau 539.986 suara sah dari total jumlah suara sah pada Pemilu DPRD DKI Jakarta 2009 lalu sebesar 3.599.906 suara. Dengan demikian, parpol atau gabungan parpol tersebut dapat mengajukan pasangan apabila memiliki kursi paling rendah 15 kursi dari jumlah kursi yang ada di DPRD Provinsi DKI Jakarta periode 2009-2014 sebanyak 94 kursi.

Untuk jadwal kampanye sendiri, rencananya dimulai sejak 24 Juni sampai 7 Juli 2012. Lalu diberikan waktu masa tenang sebelum pemungutan sejak tanggal 8 Juli hingga 10 Juli 2012.

"Untuk rekap hasil pemungutan suara terakhir seluruhnya di provinsi dijadwalkan 19-20 Juli. Sedangkan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Janji Gubernur dan Wakil Gubernur pada 7 Oktober 2012 bertepatan dengan masa habis periode ini," papar Juri

Terkait Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk tahun ini diperkirakan menjadi 7,5 juta. Data itu berdasarkan sumber dari Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4).

"Tapi itu belum pasti. Kita masih menunggu DP4 resminya dari Dinas Kependudukan paling lama 12 Februari 2012. Agar pada tanggal 13 April bisa diumukan Daftar Pemilih Sementara (DPS) dilakukan pada 13 April. Dan jika pun ada perbaikan, pada 20 sampai 22 Mei Daftar Pemilih Tetap (DPT) bisa diumumkan dan disahkan," jelasnya.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

ANIS: Mobil Esemka Milik Rakyat


Wakil Ketua DPR Anis Matta memuji mobil Kiat Esemka hasil karya siswa SMK 1 Solo, Jawa Tengah.

Untuk itu DPR perlu menindaklanjuti hasil ini dengan meninjau langsung mobil tersebut guna memastikan apakah mobil ini layak diangkat sebagai produksi nasional.

"Kita perlu apresiasi kerja teman-teman SMK di Solo. Kedua, ada bagusnya kalau komisi yang terkait di DPR melakukan kunjungan ke sana dan mempelajari kemungkinan kita mem-back up, memberikan support menjadi program nasional," ujar Anis di Gedung DPR, Senayan, Rabu (4/1/2012).

Menurutnya, perlunya peninjauan langsung terhadap produksi mobil ini untuk melihat apakah produksi mobil Kiat Esemka ini bisa diangkat sebagai produksi berskala nasional.

Walaupun produksinya sudah mencapai 200 unit, jumlah itu belum bisa diangkat dalam skala industri. Karena jumlah produksinya harus melebihi jumlah tersebut.

"Kita mau pelajari apakah ini bisa masuk ke dalam skala industri. Supaya mobil ini tidak hanya jadi mobil dinas, tapi dipakai oleh rakyat kecil. Itu sudah lama kita rindukan adanya mobil nasional seperti," jelasnya

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Tanggul Jebol, Warga Kwitang Cemas

Tanggul Jebol, Warga Kwitang Cemas

JAKARTA, BK

Puncak musim hujan yang kian dekat membuat ribuan warga yang bermukim di pinggiran kali Jl Inspeksi Kali Ciliwung, Kwitang. Senen, Jakarta Pusat semakin waswas. Mereka mengkhawatirkan banjir bakal merendam kawasan itu, karena beberapa bagian tanggul kali yang jebol hingga kini belum diperbaiki.

"Bagaimana tidak cemas, empat bagian tanggul di sekitar rumah kita yang jebol tak kunjung diperbaiki. Kalau hujan deras kami khawatir air langsung masuk ke pemukiman warga, karena tak ada yang menahan," ujar Junaedi, warga RW 06 Kwitang.Kecemasan serupa menghantui Usup, warga RW 03. "Pemukiman kami termasuk kawasan rawan banjir, tahun lalu tanggul dalam keadaan bagus pun kebanjiran semeter. Gimana dengan tanggul yang jebol saat ini?" ungkapnya. Sekadar diketahui, pada banjir siklus lima tahunan pada 2002 dan 2007 kawasan kebanjiran mencapai 2-3 meter.

Pantauan Berita Kota, dua titik tanggul yang jebol selebar 3-4 meter di RT 11/03. Jarak juga berdekatan, tepatnya di belakang Kantor Kelurahan Kwitang. Di RT 13/06 satu titik dan RT 04/02 satu titik.Lurah Kwitang Muchlis mengakui bahwa warganya sedang dilanda kecemasan belakangan ini. Mereka bahkan sudah berulangkali bertanya seputar perbaikan tanggul dimaksud. Kalau tak secepatnya, warga khawatir lingkungan mereka bakal terendam banjir pada puncak musim penghujan yang diperkirakan terjadi Januari hingga Februari 2010. "Kami telah melaporkan kondisi ini ketingkat kota agar segera mendapat penanganan," ucapnya.

Dikatakan, ada dua masalah yang membuat tanggul tersebut jebol. Yaitu, dimakan usia dan karena ditinggal pemborong yang melakukan pengerukan Kali Ciliwung beberapa waktu lalu. Satu titik yang jebol tahun ini karena termakan usia, dua titik ditinggal pemborong, dan satu titik lagi masih dikerjakan.
Dijelaskan, pada Oktober lalu pemborong melakukan pengerukan Kali Ciliwung di kawasan itu. Untuk memasukkan alat berat ke dalam kali pemborong terpaksa menjebol tanggul. Toto, pemborong dimaksud sebenarnya berjanji akan memperbaikinya setelah pekerjaan rampung. Tapi janji itu tak ditepati. "Kita telah telepon dia, tapi teleponnya tak aktif lagi," katanya.Sedangkan satu tanggul lagi dijebol untuk pembangunan jembatan. Hingga kini proyek tersebut masih berlangsung dan kemungkinan pembangunan masih dilanjutkan tahun depan.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Jago Merah Lalap 50-an Rumah di Kwitang

Warga mulai membersihkan dan berbenah pasca kebakaran yang melanda kawasan Kramat Kwitang RT 09 RW 09, Jakarta Pusat.

Jakarta - Jago merah mengamuk lagi. Tak kurang dari 50 rumah dan kios hangus akibat lalapan api. Warga Jl Kramat Kwitang III RT 9/ RW IX, Jakarta pun panik. Api mulai membumbung sekitar pukul 02.00 WIB, Kamis (24/8/2006). Penyebab kebakaran masih simpang siur. Diduga api berasal dari pembakaran dupa sesaji salah seorang warga. Lokasi kebakaran adalah di pemukiman padat penduduk yang terletak di dekat Pasar Dalam Kwitang. Sekitar 20 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk menjinakkan api. Pukul 05.30 WIB, api sudah bisa dikuasai. Warga setempat masih berkerumun di lokasi kejadian. Petugas pemadam kebakaran juga mengambil air dari Sungai Ciliwung untuk memadamkan api. Sementara itu, situasi lalu lintas masih lancar, mengingat peristiwa terjadi pada dini hari. (nvt/)

Usai Kebakaran Kwitang, Pedagang Masih Semangat Gelar Dagangan
Ari Saputra - detikcom Jakarta - Bau hangus masih kuat tercium. Bahkan asap sisa kebakaran di Jl Kramat Kwitang III, Jakarta Pusat, masih mengepul. Namun para pedagang Pasar Dalam Kwitang masih bersemangat menggelar dagangannya.

Akibat kebakaran, banyak los pasar yang tidak bisa digunakan. Jalan sekitar pasar pun digunakan untuk tempat berdagang. Namun pedagang yang tidak kebagian tempat terpaksa masuk ke dalam pasar yang gelap.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

SDN Kwitang AMBRUK...

padahal blom lama dibangun yach.. :(

rencananya malahan kecamatan senen (dekat terminal stasiun) mau pindah
ke kwitang dekat sdn kwitang... :hmmm:

PERHATIAN besar diberikan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, terhadap
peristiwa robohnya atap SDN 02 Kwitang, Senen, Jakarta Pusat, kemarin
(24/5). Orang nomor satu di Pemprov DKI Jakarta itu langsung
mengunjungi lokasi atap sekolah yang roboh serta ketiga murid dan satu
penjaga kantin yang menderita luka-luka akibat tertimpa kayu dan
balok. Fauzi juga menginstruksikan Dinas Kesehatan DKI Jakarta untuk
menggratiskan biaya pengobatan bagi para korban, Setya Puji (7), Anggi
(7), Indri (7), serta Khumaeroh (45). ”Khusus untuk para siswa yang
jadi korban, saya minta kepala mereka harus di sinar-X (X-Ray).

Meski dari luar tidak kelihatan ada apa-apa, tapi ada baiknya
dilakukan pemeriksaan dalam,’’ ujar Fauzi Bowo, Gubernur DKI Jakarta
saat mengunjungi SDN 02, kemarin (25/5). Dari hasil tinjauannya, Fauzi
menduga, ada kesalahan dalam pelaksanaan konstruksi bangunan sekolah
tersebut. Untuk itu, ia meminta agar garis polisi yang terpasang di
lokasi kejadian tetap di pasang agar tidak dilalui para siswa serta
untuk mencegah kembali terjadinya korban reruntuhan kanopi.
”Kesimpulan sementara saya, kanopi yang roboh ini bukan kesalahan
bestek atau perencanaan konstruksi. Sebab, saya melihat gambar
desainnya sudah baik.

Hanya saja saya menduga pengerjaan konstruksinya tidak benar,’’ kata
Fauzi Bowo Untuk mengetahui secara pasti penyebab runtuhnya kanopi
itu, sambung Fauzi, pihaknya telah memerintahkan Dinas Perumahan dan
Gedung Pemerintahan serta Dinas Pendidikan melakukan penilaian
menyeluruh terhadap konstruksi bangunan gedung, termasuk kanopi.’
Bahkan, bila perlu, kedua dinas itu membongkar kanopi untuk melihat
konstruksi besi apakah sudah terpasang sesuai dengan bestek dan
standar yang telah ditetapkan. “Saya minta hasil penilaian menyeluruh
sudah dilaporkan pekan depan disertai saran apa yang harus dilakukan.
Jika terbukti kesalahan terletak pada konstruksi, maka saya tidak akan
segan-segan menuntut kontraktor yang membangun gedung sekolah ini,”
paparnya.

Dia mengaku, sangat prihatin dengan adanya peristiwa tersebut. Untuk
itu, ia mengimbau agar para kontraktor yang mendapatkan tender
membangun sekolah lebih memperhatikan perencanaan dan pelaksanaan
pembangunan agar tidak kembali terjadi peristiwa semacam ini. “Saya
juga lihat ada kanopi yang mulai bengkok. Saya minta kepala sekolah
untuk melarang muridnya beraktivitas di bagian gedung yang kanopinya
runtuh,” pintanya. Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Taufik Yudi
Mulyanto menegaskan, ketiga siswa dan satu penjaga kantin sekolah akan
menjalani pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan kondisi bagian
kepala mereka dalam keadaan baik. “Sesuai dengan petunjuk gubernur,
para korban akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan
kondisi mereka. Kami sudah koordinasikan dengan Dinas Kesehatan. Semua
biaya digratiskan,” kata Taufik yang juga ikut mengunjungi SDN 02
Kwitang.

Sebelumnya, tiga siswa dan satu penjaga kantin Sekolah Dasar Negeri 02
Kwitang, Jakarta Pusat, mengalami luka-luka setelah tertimpa atap
sekolah mereka yang runtuh, Selasa (24/5) kemarin. Atap kanopi sekolah
itu runtuh dari lantai 3 dan menimpa atap kantin. Seluruh korban
menderita luka pada bagian kepala. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul
15.30. Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta, Dwi Rio Sambodo, meminta
kasus robohnya atap gedung SD tersebut diusut tuntas. Agar diketahui
secara pasti penyebab robohnya atap gedung itu. “Saya berharap
peristiwa ini diusut tuntas,” harapnya. Anggota Komisi E lainya,
Ditian Corisa berencana melakukan kunjungan ke lokasi. Dia ingin
melihat langsung dan agar mengetahui duduk persoalanya. Menurutnya,
robohnya atap sekolah ini seharusnya tak perlu terjadi jika semua
pihak menjalankan fungsinya. “Utamanya pihak pengawas yang ada di
sekolah itu. Apabila mengetahui ada yang tidak wajar pada atap
seharusnya diperiksa dan diperbaiki,” tandasnya. (wok)

http://www.indopos.co.id/index.php/berita-indo-rewiew/12346-sdn-02-kw...

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Halte TransJakarta Kwitang

Halte TransJakarta Kwitang
Kwitang TransJakarta Shelter / Bus stop

Lokasi / Location : Jalan Prapatan, Jakarta Pusat

Rute yang dilayani / Serving route(s) :
Pulogadung – Harmoni (koridor 2) (ke Pulogadung)
Kalideres – Pulogadung (koridor 2-3) (ke Pulogadung)
Pulogadung – Bundaran Senayan (koridor 2-1) (ke Pulogadung)

http://www.transportumum.com/jakarta/halte-kwitang/

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Sejarah Kwitang


Al-Habib Ali Alhabsyi adalah putera dari Al-Habib Abdurrahman
Alhabsyi. Ayah beliau tinggal di Jakarta. Ibunda beliau yaitu Nyai
Salmah berasal dari Jatinegara, Jakarta Timur. Dalam perkawinannya
dengan Al-Habib Abdurrahman Alhabsyi lama sekali tidak memperoleh
seorang putera pun.....

Betawi terkenal dengan gudangnya pendekar-pendekar silat yang
tersohor. Legenda si Pitung jago silat dari Marunda tetap melekat di
hati masyarakat Betawi sepanjang masa. Sejarah persilatan di Betawi
pun mencatat, nama perkampungan Kwitang berasal dari seorang pedagang
Tiongkok, Kwe Tang Kiam yang terkenal karena ilmu silatnya yang
ampuh......

http://silatindonesia.com/2008/12/silat-kwitang-warisan-sejarah-yang-...

Kisah kampung tua ini diawali pada Abad 17 ketika seorang pengembara
dari dataran Tiongkok, Kwe Tang Kiam menjejakkan kakinya di tanah
Betawi. Konon, Kwe Tang Kiam telah mengembara ke hampir seluruh
pelosok daerah Indonesia. Di salah satu kampung di Betawi pengembara
yang juga pedagang obat-obatan tersebut pun menetap. Selain jago dalam
meracik obat-obatan, ia juga ahli dalam berolah silat. Di daerah
tempat ia menetap, Kwe Tang Kiam menurunkan ilmu silatnya kepada orang-
orang yang tinggal di sekitar.
Kehebatan ilmu silat Kwe Tang Kiam diakui masyarakat Betawi saat itu.
Silat yang diajarkannya menggunakan jurus-jurus ampuh mirip aliran
Shaolin yang memadukan unsur tenaga, kekuatan fisik dan kecepatan. Hal
ini sangat berbeda dengan aliran silat Betawi yang lebih menonjolkan
ilmu kebatinan.

Walau demikian Kwe Tang Kiam mengakui kehebatan ilmu kebatinan silat
Betawi setelah mencoba keampuhan ilmu salah seorang jawara Betawi
bernama Bil Ali.Terbukti, ilmu kanuragan beraliran putih yang dimiliki
Bil Ali berhasil menundukkan Kwe Tang Kiam. Hingga akhir hayatnya Kwe
Tang Kiam menetap di kampung ini dan dengan kesadaran sendiri ia
kemudian memeluk agama Islam. Kampung tempat ia menetap pun kemudian
menjadi desa kampung Kwitang, yang masuk dalam wilayah Jakarta Pusat.

Satu abad lalu, kampung ini masih dilalui getek-getek dari bambu yang
melintas di Sungai Ciliwung—tempat warga melakukan hajat, seperti
mencuci, mandi, berwudhu, dan buang air besar. Kala itu, letak rumah-
rumah lebih tinggi dari sungai, hingga bila Ciliwung meluap, daerah
itu tidak sampai menimbulkan banjir.

Di ujung Jalan Kembang VIII, terdapat rumah tempat seniman legendaris,
Ismail Marzuki-pencipta lebih 200 lagu-dilahirkan. Rumahnya kini
ditempati seorang Tionghoa. Tapi, beberapa keluarga Ismail Marzuki i
masih tinggal di Kwitang. Di Kwitang pula, pernah tinggal Mantan
Menteri Agama, Tarmizi Taher. Tokoh Masyumi, Mr Muhamad Roem, sempat
tertembak tangan kanannya oleh Belanda (NICA) sewaktu bergrilya di
Kwitang semasa revolusi fisik. Di kampung ini juga pernah tinggal
Trisno Djuana, penulis dan penerjun terkenal 1970-an.

Selain tokoh-tokoh di atas, beberapa seniman yang sering main di
Kwitang adalah Ajip Rosyidi, Misbach Yusa Biran, dan Arifin C. Noer,
SM Ardan. Para seniman Senen ini kerap berkumpul di warung kopi 'Bang
Amat', dekat kediaman Habib Ali Kwitang. Kampung Kwitang terkenal
dengan cerita Nyai Dasima, seorang nyai dari Parung, Bogor, yang
dijadikan istri piaraan oleh Meener Willem. Dasima tinggal di Kwitang
setelah menikah dengan Samiun, tukang sado, setelah diingatkan wanita
Muslim bahwa kawin tanpa dinikah hukumnya haram. Letak rumah Samiun
sekarang berada di Jalan Kembang I. Di dekatnya terdapat Gang Mendung
(Kini Jalan Kembang V), tempat tinggal Bang Puase, jagoan Kwitang yang
membunuh Nyai Dasima atas suruhan istri pertama Samiun yang bernama
Hayati.

Tiap Ahad pagi, ribuan orang menghadiri Majelis Taklim Habib Ali, guru
para ulama Betawi, yang lahir 20 April 1870 dan wafat September 1968.
Majelis taklim ini telah berusia lebih dari 80 tahun. Ibu Habib Ali
bernama Nyi Salkmah, puteri seorang ulama Betawi dari Meester Cornelis
(Jatinegara). Ayahnya bernama Habib Abdurahman Alhabsyi, yang
meninggal sejak Habib Ali berusia sepuluh tahun. Ia dimakamkan di
Jalan Cikini Kecil 14 A, Jakarta Pusat. Ayah Habib Ali adalah kerabat
dari pelukis terkenal Raden Saleh (1816-1880). Karena itu, makamnya
berdekatan dengan Taman Ismail Marzuki, yang ketika itu merupakan
bagian dari kediaman Raden Saleh.

Sayang sekali, Pemda DKI tak memiliki visi-misi budaya yang jelas
terkait soal wisata kampung tua. Itu berkenaan dengan rencana
digusurnya makam Habib Abdurahman bin Abdullah Alhabsyi, ayah Habib
Ali, guna pembangunan apartemen 32 lantai. Padahal, makam itu sudah
ada sejak 1881, dan dikenal dengan Habib Cikini. Bagi Anda yang sudah
malang-melintang di kampung ini ujung ke ujung, niscaya bisa mendalami
apa pentingnya sejarah bagi kita. Bukan hanya sekadar memorabilia masa
lalu, tapi juga sebagai upaya penghormatan atas apa yang telah
dilakukan para pendahulu kita semasa hidup mereka, yang kemudian kita
warisi sebagai kenangan. (raz)

http://www.finroll.com/baca/350/Wisata-Sejarah-di-Kampung-Kwitang

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Kebakaran di Gedung Pertamina Padam, Tidak Ada Korban Jiwa

innalillahi kemaren malam kebakaran, untung gak ada korban...

-----------------------------------
Kebakaran di Gedung Pertamina Padam, Tidak Ada Korban Jiwa
December 30, 2011

Jakarta -
Petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan api yang berkobar di
lantai dua Gedung Pertamina di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat.
Sebelumnya diberitakan, kebakaran terjadi di pemukiman warga di
belakang Polres Jakarta Pusat.

“Ternyata kebakaran di lantai dua gedung Pertamina,” ujar petugas
Sudin Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat Yatna saat dihubungi detikcom,
Kamis (29/12/2011).

Kebakaran terjadi pukul 21.05 WIB. 20 Unit mobil pemadam dikerahkan
untuk memadamkan api. Sekitar pukul 22.45 WIB api berhasil dipadamkan.
Belum diketahui penyebab kebakaran ini.

“Penyebabnya belum diketahui,” katanya.

Menurut Yatna, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Petugas masih
berada di lokasi untuk melakukan pendinginan.

(did/did)

Original News:
http://id.berita.yahoo.com/gedung-pemasaran-pertamina-terbakar-233414686.html

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS